Jaman Al Zahrani
Rindu Ke Baitullah , MAKKAH -- Tahun ini adalah tahun
kedua bagi Jaman Al-Zahrani, seorang penyandang tuna netra, membantu
kelancaran pelaksanaan haji di tanah suci Mekah, Arab Saudi. Dia turut
membantu dengan caranya yang unik, dan terbukti mampu melakukan tugas
layaknya orang pada umumnya. Al-Zahrani tergabung dalam Asosiasi Pramuka
Arab Saudi (SASA).
Jaman Al-Zahrani, sejatinya adalah seorang
guru di Al-Noor Institute Riyad. Dalam prosesi haji ini dia bekerja
sebagai petugas komunikasi. Dia tetap berkomunikasi nirkabel bersama 54
pramuka lainnya dengan menghafal kode untuk 30 jenis instruksi, dan
bertugas menerima dan mengirim sekitar 100 pesan per hari.
"Saya
suka pekerjaan saya dan terlebih karena hal ini untuk kemuliaan orang
lain dalam berhaji. Saya merasa puas ketika saya membantu para jamaah
yang merupakan tamu Allah," kata Al-Zahrani, seperti dilansir oleh
Saudi Press Agency pada Sabtu (4/10) lalu.
Dr
Shalih Al-Harbi, pemimpin kamp pegawai negeri, mengatakan bahwa
Al-Zahrani telah banyak membuat orang terkesan dengan keterampilannya
yang luar biasa dan memori yang kuat. "SASA berniat memberi orang-orang
seperti Al-Zahrani lebih banyak kesempatan untuk berpartisipasi dan
menjadi anggota aktif dalam masyarakat," kata Dr Kata Al-Harbi.
Al-Zahrani
telah memberikan contoh tantang ketekunan, kesabaran, dan pramuka yang
jujur. Dia membuktikan bahwa memang langit menjadi satu-satunya batas
akan apa yang kita ingin lakukan. Semua bisa bila ada tekad kuat.
(Republika.co.id)
Tidak ada komentar